Laman Islami

Sabtu, 08 Januari 2011

Aspek kebahasaan

Kata Islam merupakan penyataan kata nama yang
berasal dari akar triliteral s-l-m, dan didapat dari
tatabahasa bahasa Arab Aslama, yaitu bermaksud
"untuk menerima, menyerah atau tunduk."
Dengan demikian, Islam berarti penerimaan dari
dan penundukan kepada Tuhan, dan
penganutnya harus menunjukkan ini dengan
menyembah-Nya, menuruti perintah-Nya, dan
menghindari politheisme. Perkataan ini
memberikan beberapa maksud dari al-Qur’an.
Dalam beberapa ayat, kualitas Islam sebagai
kepercayaan ditegaskan: "Barangsiapa yang Allah
menghendaki akan memberikan kepadanya
petunjuk, niscaya Dia melapangkan dadanya
untuk (memeluk agama) Islam..."[7] Ayat lain
menghubungkan Islām dan dīn (lazimnya
diterjemahkan sebagai "agama"): "...Pada hari ini
telah Ku-sempurnakan untukmu agamamu, dan
telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan
telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu."[8]
Namun masih ada yang lain yang
menggambarkan Islam itu sebagai perbuatan
kembali kepada Tuhan-lebih dari hanya penyataan
pengesahan keimanan.[9]
Secara etimologis kata Islam diturunkan dari akar
kata yang sama dengan kata salām yang berarti
“damai”. Kata 'Muslim' (sebutan bagi pemeluk
agama Islam) juga berhubungan dengan kata
Islām , kata tersebut berarti “orang yang berserah
diri kepada Allah" dalam bahasa Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar